ADVERTORIAL
TKN Madiun – Tasyakuran Bupati Dan Wakil Bupati Kabupaten Madiun Gelar Wayang Kulit pada hari Sabtu 19 April 2025 ,bertempat di lapangan RTH Mojopurno,Sabtu 19 April 2025.
Dalam acara tersebut di hadiri oleh wakil dan Walikota Madiun Moch Tarom,Wakil Ketua DPRD, Iswanto Jajaran Forkopimda Kabupaten Madiun,Sekda,Para Kepala Desa,para Camat, Dandim, Danrem,Kasrem,Para Alim Ulama,serta 14 perguruan pencak silat yang berada di Kecamatan Madiun.Dan sebelumnya wayang kulit di gelar ,di adakan pertunjukan atraksi pencak silat dari sanggar seni pencak silat ABIYOSO.
Tasyakuran ini selain nguri nguri budaya Jawa juga bernuansa dengan mengadakan santunan anak yatim, oleh wakil bupati dan Bupati Kabupaten Madiun.
Dalam pidatonya Bupati menyampaikan ucapan rasa terima kasih kepada seluruh masyarakat , atas terpilihnya Bupati dan Wabup periode 2025-2030.Yang sudah di Lantik pada tanggal 20 Februari 2025 di Istana Merdeka Jakarta oleh Presiden Prabowo.
Dalam pelantikan tersebut Presiden Prabowo memberikan tugas untuk terus melaksanakan program-program pemerintah dan astacitanya Pak Prabowo, menyampaikan visi dan misinya dari pasangan Harmonis. adanya arahan penekanan Presiden yang pertama yaitu terkait implementasi astacita sebagai prioritas nasional dan landasan dalam mencapai visi misi utama menuju Indonesia Emas di tahun 2025.
Penekanan yang pertama yaitu penurunan kemiskinan,strategi yang di berikan berupa pemanfaatan basis data tunggal dan program pemberdayaan masyarakat.Yang kedua strategi melalui penciptaan wirausaha baru yang berkualitas..
Di samping itu juga peningkatan SDM di jabarkan dengan 3 strategi,pertama program makan bergizi gratis,yang kedua program divitalisasi sekolah dan pembangunan sekolah unggul,strategi yang ketiga adalah pelayanan kesehatan.
Program yang ketiga pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan yang di jabarkan dengan 3 strategi.yakni swasembada pangan,swasembada energi,dan menciptakan lapangan kerja melalui hilirisasi.
Arahan dan penekanan Presiden selanjutnya harus bertindak responsif dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Dalam rangka melakukan akselerasi arahan Presiden tersebut
Bupati serta Wabup akan menindak lanjuti visi misinya pemerintahan di Kabupaten Madiun ,dengan Bersahaja(Bersih,Sehat dan Bersahaja),Bersih dalam menegakkan good government dengan membangun tata kelola pemerintahan yang bersih,baik dan berwibawa.
Sehat dengan meningkatkan kwalitas kesehatan masyarakat bukan saja kondisi sehat secara fisik melainkan juga sehat spiritual dan sosial di dalam bermasyarakat.Sejahtera membangun masyarakat sejahtera, masyarakat yang menikmati kemakmuran dan bebas dari kemiskinan.
Visi misi tersebut di operasional kan dalam beberapa kegiatan dalam 10 program unggulan kegiatan.
Yang ertama pemerintah cerdas,kedua ketahanan lingkungan yang berkelanjutan,ketiga petani dan peternak sejahtera,infestasi padat karya,ekonomi kreatif dan UMKM berdaya,handal dalam infrastruktur, masyarakat sehat,panjang umur, masyarakat terdidik,cerdas dan terampil.masyarakat sejahtera, hidup aman dan rukun.yang terakhir seni dan budaya lestari.
Dengan di adakannya pagelaran wayang kulit ini,sebagai wujud melestarikan budaya warisan leluhur.Namun juga upaya menanamkan nilai-nilai luhur,yang di harapkan di ambil hikmahnya dan di terapkan dalam kehidupan sehari-hari.Pagelaran wayang dengan lakon”Wahyu Katentreman”dengan makna filosofi dan spiritual ketentraman untuk masyarakat Madiun. ( ADV Ayu )
